mudik yok mudik,
Senin, 22 Agustus 2011
0
komentar
Mudik sudah menjadi
tradisi tahunan baik yang diluar maupun yang di dalam negeri. Jutaan manusia pulang ke kampung halaman hanya untuk merayakan
Lebaran bersama keluarga di kampung halaman untuk beberapa hari saja.
Prosesi mudik
terkenal dengan perjalanan panjang dan kemacetan. Bagi yang melalui jalan
darat, mudik bisa menggunakan kendaraan umum, kendaraan pribadi, dan sepeda
motor.
Bahkan belakangan
ini pengguna sepeda motor justru terus meningkat. Alasannya simpel, selain
hemat, mudik menggunakan motor juga lebih efisien dan bisa menghindari
kemacetan.
Nah, bagi Anda yang
memilih mudik menggunakan sepeda motor, ingat, jangan sepelekan soal keamanan.
Karena itu, ada baiknya Anda memperhatikan beberapa tips mudik aman ala VIAR:
Sebelum
berangkat:
1. Pastikan Surat
surat kendaraan (STNK) dan surat izin mengemudi (SIM) masa berlakunya masih
lama. Bila masa berlakunya habis akan membuat konsentrasi pengendara terpecah.
2. Periksa kondisi
kendaraan yang meliputi:
- Cek kondisi mesin dan oli. Apakah sudah siap jalan atau belum
- Periksa kelayakan rem depan dan belakang.
- Periksa kelayakan lampu utama, lampu petunjuk, dan lampu isyarat .
- Periksa kelayakan roda belakang dan depan. Bila sudah tipis segera di
ganti.
- Siapkan jas hujan. Usahakan jas hujan celana dan baju, bukan jas
hujan model ponco. Sebab tipe ini rawan tersangkut kendaraan samping.
3. Bila pemula atau
pertama kali mudik, alangkah baiknya banyak bertanya kepada teman-teman
mengenai suasana dan keadaan yang akan dilalui nanti.
- Tanyakan kapan harus istirahat dan di mana istirahat yang baik.
- Tanyakan situasi perjalanan di mana saja yang harus diperhatikan dan
diwaspadai.
Saat
di perjalanan
1. Sebelum
perjalanan mulailah dengan berdoa agar siap dalam menghadapi perjalanan
panjang.
2. Jangan lupa pakai
baju dan jaket yang nyaman. Jangan kenakan jaket yang sempit atau terlalu
longgar.
2. Pastikan badan
anda sehat
3. Taati peraturan
lalu lintas
4. Menyalakan lampu
kendaraan pada siang atau malam hari
5. Jangan membawa
barang berlebihan, dan meletakkan barang dekat dengan stang strir, karena akan
mempengaruhi manuver kendaraan
6. Jangan paksa
kemampuan motor Anda di atas kemampuan rekomendasi perusahaan.
7.
Jangan mudah terbawa emosi
terhadap pengendara lain, sehingga mengendarai motor dengan balapan.
8. Bila mengendarai
saat puasa, atur ritme perjalanan. Bila kondisi panas dan lelah jangan ragu
istirahat.
9. Isi bensin
kembali di SPBU terdekat saat penunjuk bensin berada di posisi seperempat
mendekati habis, karena kita tidak tahu seberapa jauh lagi pom bensin di depan.
10. Buat perjalanan
mudik Anda sebagai perjalanan rekreasi yang menyenangkan, sehingga badan dan
pikiran akan selalu rileks
Saat
istirahat
1. Jangan paksa diri
terus berkendara karena ingin cepat sampai tujuan
2. Istirahatlah di
tempat yang teduh dan aman. Gunakan waktu istirahat semaksimal mungkin sehingga
kemampuan tubuh kembali fit
3. Jangan istirahat
terlalu lama karena akan merusak ritme berkendara. Bila terlalu lama membuat
mata jadi mudah terpenjam
4. Bila perlu,
istirahatlah beberapa kali sehingga kemampuan badan tetap oke.
semoga bermanfaat bagi antum wa antunna sekalian :D :) :)........
Baca Selengkapnya ....